Cinta Dalam Sepotong Martabak
https://filmarchieve.blogspot.com/2012/08/cinta-dalam-sepotong-martabak.html
PROFESI menentukan keberhasilan hubungan cinta. Kalimat yang terasa pas bila ditujukan untuk Yoppie. Pemuda kaya dan sukses ini sebenarnya memiliki perusahaan yang beromset lumayan. Di balik itu semua, Yoppie adalah sosok pemuda sederhana yang tidak suka pamer kekayaan.
Di sisi lain, Yoppie mempunyai kegemaran membuat martabak, hobi yang digeluti di sela-sela pekerjaan kantor. Kepada kekasihnya, Yoppie mengakui berprofesi sebagai pedagang martabak. Buntutnya, sang kekasih memutuskan hubungan mereka.
Sebelum mempunyai restoran martabak, Yoppie memulai berjualan martabak di gerobak. Selain ingin mengetahui segmen pasar, Yoppie berniat mencari sosok perempuan tulus yang kelak untuk dijadikan istri kelak. Suatu hari Yoppie bertemu Marini, penjual gorengan yang sedang dibelit masalah keuangan. Ibu Marini menderita sakit keras, ditambah biaya kontrakan yang menunggak dan biaya sekolah adik Marini yang belum lunas.
Kehadiran Yoppie ternyata membuat usaha gorengan Marini memilik saingan. Alhasil, kedua pedagang itu tidak pernah akur. Di tengah kondisi yang tidak menguntungkan itu, Marni terus digoda oleh Maman, anak juragan susu yang sudah lama naksir Marni. Tentu saja Marni dibelit dilema. Di satu sisi gadis itu ingin segera memiliki uang banyak, di sisi lain Marni tidak mencintai Maman.
Sementara itu hubungan Marni dan Yoppie semakin lama ternyata kian akrab. Bahkan keduanya berkolaborasi menjual martabak sekaligus gorengan. Namun kondisi keuangan Marni yang di ujung tanduk memaksa gadis itu harus segera menentukan pilihan yang sulit. Bagaimana kisah selanjutnya? Ikuti terus hanya di saluran Satu untuk Semua.
Di sisi lain, Yoppie mempunyai kegemaran membuat martabak, hobi yang digeluti di sela-sela pekerjaan kantor. Kepada kekasihnya, Yoppie mengakui berprofesi sebagai pedagang martabak. Buntutnya, sang kekasih memutuskan hubungan mereka.
Sebelum mempunyai restoran martabak, Yoppie memulai berjualan martabak di gerobak. Selain ingin mengetahui segmen pasar, Yoppie berniat mencari sosok perempuan tulus yang kelak untuk dijadikan istri kelak. Suatu hari Yoppie bertemu Marini, penjual gorengan yang sedang dibelit masalah keuangan. Ibu Marini menderita sakit keras, ditambah biaya kontrakan yang menunggak dan biaya sekolah adik Marini yang belum lunas.
Kehadiran Yoppie ternyata membuat usaha gorengan Marini memilik saingan. Alhasil, kedua pedagang itu tidak pernah akur. Di tengah kondisi yang tidak menguntungkan itu, Marni terus digoda oleh Maman, anak juragan susu yang sudah lama naksir Marni. Tentu saja Marni dibelit dilema. Di satu sisi gadis itu ingin segera memiliki uang banyak, di sisi lain Marni tidak mencintai Maman.
Sementara itu hubungan Marni dan Yoppie semakin lama ternyata kian akrab. Bahkan keduanya berkolaborasi menjual martabak sekaligus gorengan. Namun kondisi keuangan Marni yang di ujung tanduk memaksa gadis itu harus segera menentukan pilihan yang sulit. Bagaimana kisah selanjutnya? Ikuti terus hanya di saluran Satu untuk Semua.